Pergerakan IHSG tanggal 10 November dibuka pada posisi 1364,65 dan nyaris menembus Golden cross (1380) jika signal indikator stokastik tidak membatasi rally IHSG.
Sehingga hanya mampu mencapai posisi tertinggi di titik 1375,04. Setelah itu terjadi aksi profit taking yang membuat IHSG turun ke posisi low dititik 1324,9 dan
akhirnya ditutup pada posisi 1340,68 atau naik amat tipis dibandingkan posisi penutupan tanggal 7 November. Volume trading hanya mencapai 2.204.315.861, hal ini dapat
diartikan mulai terjadi distribusi out flow dana dari market, meskipun belum signifikan. Sehingga dimungkinkan pada hari ini tanggal 11 November kemungkinan akan terjadi
profit taking menuju ke level support 1320-1300, dengan batas atas masih di 1380. Permainan jangka pendek masih mendominasi pasar, karena investor masih menunggu langkah-langkah
Presiden baru Amerika guna mengatasi krisis. Perlu diwaspadai bahwa harga-harga komoditas masih bisa tertekan karena minyak dunia masih berpotensi turun menembus $60 menuju ke $50 sebagai support kuat,
sehingga dimungkinkan saham-saham berbasis komoditas akan ikut terseret turun, sebaiknya dihindari dulu atau bermain cepat, sampai signal reversal benar-benar muncul.
Selasa, 11 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar